Ada film yang mempunyai kekuatan menggugah yang luar biasa,

yang dapat meninggalkan goresan kuat sampai ke dasar hati yang mendalam!

Tidak heran karena itu adalah kehidupan (kisah nyata) yang difilmkan.

Namun di kehidupan nyata kita menjadi kaget, heran, merinding, ngeri,

tak habis berpikir dan tak percaya menyaksikan berita kekejaman, kelicikan,

kejahatan yang tersusun rapi, penipuan penuh startegi,

pembobolan yang diback up teknologi canggih seolah main film saja!

Sesungguhnya film mirip kehidupan atau kehidupan yang mirip film?

Yang benar adalah manusia memfilmkan kehidupan

dan manusia pula yang mengkehidupankan film.

Kehidupan mengilhami film, film mengilhami kehidupan manusia.

Manusia menulis skenario, manusia pula yang melakoni skenarionya.

Menurut Buddha, pikiran melukis gambaran-gambaran,

gambaran balik mewarnai pikiran.

Jiwa menciptakan lingkungan, lingkungan membentuk kondisi jiwa.

Hati menciptakan dunia, dunia membelenggu hati.

Sang Buddha selalu mengingatkan kita,

hati-hatilah pada hati dan pikiran kita sendiri.

Binalah hati dan kendalikanlah pikiran,

atau kita akan dihancurkan oleh hati dan pikiran kita sendiri!